Mantan pemain Real Madrid yaitu Xabi Alonso akan kembali ke Santiago Bernabeu. Kali ini, Xabi akan kembali ke Real Madrid sebagai pelatih menggantikan Carlo Ancelotti. Pria berusia 41 tahun tersebut diproyeksikan akan menjadi pelatih Real Madrid mulai Mei 2024. Carlo Ancelotti sendiri dikabarkan akan menjadi pelatih kepala Brasil mulai Juni 2024. 

Baca juga: Baru 8 Bulan Melatih, Fernando Santos Dipecat dari Kursi Pelatih Polandia

Kabar Xabi yang akan menjadi pelatih Real Madrid ini tentu mengundang banyak perhatian dan ketertarikan. Pasalnya, hal ini akan membuat pertemuan Barcelona vs Real Madrid atau sering dikenal dengan sebutan El Clasico akan semakin menarik. Pasalnya, dua tim rival ini akan dilatih oleh mantan pemainnya yang dulunya pernah berduel bersama di dalam lapangan yaitu Xabi Alonson vs Xavi Hernandez. 

Carlo Anceloti Restuin Xabi Alonso

Kabar penunjukkan Xabi Alonso menjadi pelatih Real Madrid ini menyusul rumor Carlo Ancelotti yang tidak memperpanjang kontrak. Pelatih berusia 64 tahun ini akan mengakhiri karirnya melatih Real Madrid pada akhir musim 2024. Carlo Ancelotti dikabarkan sudah menjalin kesepakatan dengan Brasil untuk menjadi pelatih kepala usai meninggalkan Real Madrid. 

Carlo Ancelotti secara tersirat sudah merestui Xabi menjadi pelatih Real Madrid di masa mendatang. Pelatih berusia 64 tahun ini bahkan mengatakan semoga Xabi bisa melatih Real Madrid dan itu adalah hal yang terbaik. Carlo Ancelotti mengatakan bahwa Xabi memiliki pengetahuan sepak bola yang luas karena pernah melatihnya. Memang, Xabi saat masih aktif menjadi pemain pernah dilatih oleh pelatih berusia 64 tahun tersebut. 

Karir Xabi di Pelatih Sedang Meroket

Nama Xabi menjadi kandidat kuat menjadi pelatih Real Madrid bukanlah tanpa sebab. Mantan pemain Real Madrid ini memiliki karir kepelatihan yang sedang meroket. Saat ini, Xabi terikat kontrak bersama Bayer Leverkusen terhitung mulai 2022 hingga 2026. Bersama Bayer Leverkusen, Xabi mampu membawa timnya bangkit dari keterpurukan. 

Xani ditunjuk menjadi pelatih Bayer Leverkusen pada Oktober 2022. Bayer Leverkusen yang terancam degradasi berhasil didongkrak hingga akhirnya finis di urutan ke-6 di akhir musim. Lalu di Bundesliga musim 23/24 ini, Bayer Leverkusen belum terkalahkan dalam 5 pertandingan pertama. Bahkan, Bayer Leverkusen juga berhasil menahan imbang sang juara bertahan. 

Baca juga: Daftar Pemain Timnas U24 yang Dibawa ke Asian Games 2023

Sebagai pelatih, Xabi juga sudah tidak asing lagi di Real Madrid. Sebelumnya, Xabi Alonso merupakan seorang pelatih tim muda Real Madrid. Namun kali ini, Xabi akan menjadi pelatih tim utama. Apakah Xabi Alonso mampu memberikan dampak yang signifikan sama seperti saat melatih Bayer Leverkusen?

Share.

Leave A Reply