Beberapa pekan yang lalu, publik sepak bola dihebohkan dengan kasus Paul Pogba yang positif doping. Untuk memastikan hasil tersebut, Pogba melakukan uji pembanding untuk membuktikan dirinya tidak bersalah. Namun sialnya, di tes kedua hasil tetap mengatakan Pogba positif doping karena kadar testosteron yang berlebihan.
Baca juga: Rumor Portugal Letakkan Wajah Ronaldo di Mata Uang, Benarkah?
Awal mula dari kasus doping Pogba ini terjadi pada 20 Agustus 2023 lalu. Kala itu, Juventus tengah menghadapi Udinese dan Pogba berada di bangku cadangan. Meski tidak mendapatkan menit bermain dalam pertandingan tersebut, Pogba dipilih untuk melakukan tes doping dan hasilnya menyebutkan kadar terstorena yang berlebihan.
Paul Pogba Positif Doping Testosteron
Paul Pogba yang mendapatkan hasil positif doping ini membela dirinya. Kadar testosteron berlebihan tersebut didapatkan oleh Pogba saat membeli sebua suplemen di Amerika Serikat. Ia kemudian mengkonsumsinya berdasarkan dokter lokal. Berangkat dari tes pertama tersebut, Pogba pun melakoni analisis pembanding untuk memastikan apakah benar terbukti menggunakan doping.
Dari hasil analisis pembanding, disebutkan kadar terstorena tetap berlebihan sehingga dinyatakan positif doping. Akibat hasil positif ini, tentu karir Paul Pogba tengah terancam. Pemain timnas Prancis ini sudah dihantui oleh segudang sanksi berat. Salah satunya yaitu larangan bermain maksimal selama 4 tahun.
Langkah Juventus
Hasil tes doping yang positif ini tentu menjadi pukulan telak bagi Juventus. Pasalnya, Juventus baru mendatangkan Paul Pogba di bursa transfer musim panas 2022. Belum sempat dimainkan, Paul Pogba sudah diterpa cedera dan lebih banyak menghabiskan waktu untuk pemulihan. Kini, Juventus sudah dihadapkan dengan kasus doping.
Lantas apa langka yang akan diambil oleh Juventus dalam masalah ini? Saat tes pertama, Juventus sudah mengambil langkah tegas dengan membatasi Pogba di tempat latihan. Bahkan, Pogba mendapatkan potongan gaji yang sangat besar dari 8 juta euro per musim menjadi 40 ribu euro saja.
Lalu berdasarkan tes kedua ini, Juventus kembali mengambil tindakan tegas. Disebutkan, Juventus melarang Pogba menggunakan seluruh fasilitas yang dimiliki klub. Bahkan, Juventus melarang Pogba untuk berhubungan dengan para pegawai klub.
Baca juga: Kontroversi Gol Luis Diaz yang Dianulir, PGMOL Akui Kesalahan!
Allegri selaku pelatih Juventus kin merasa cukup prihatin tentang apa yang terjadi pada Pogba. Allegri menyebut secara personal dirinya dekat dengan Pogba karena sudah mengenalnya sejak kecil. Oleh karena itu, Allegri merasa sayang karena harus kehilangan pemain seperti Pogba dan mendoakan yang terbaik untuk sang pemain.
