AS Roma secara resmi telah mengumumkan memecat pelatih asal Portugal, Jose Mourinho. Penyebab pemecatan diduga karena performa buruk AS Roma musim 23/24 ini. Dalam beberapa pertandingan terakhir, AS Roma bahkan telah menelan kekalahan beruntun dari Lazio di Coppa Italia dan AC Milan di Serie A.
Baca juga: The Best FIFA Football Awards 2023, Messi Jadi Pemain Pria Terbaik!
Meskipun secara performa, AS Roma memang tampak lebih buruk, namun pemecatan pelatih berusia 60 tahun tersebut, tetap mengejutkan bagi banyak pihak. Terlebih lagi setelah terungkap kabar bahwa pemecatan terhadap Mourinho dilakukan hanya melalui panggilan telepon. Atas hal ini, AS Roma menerima kritik.
AS Roma Terima Kritik
Pada Selasa (16/1) kemarin, AS Roma mengumumkan perpisahan bersama sang pelatih, Jose Mourinho. Dalam pengumuman tersebut, Roma menjelaskan bahwa perpisahan tersebut berjalan dengan baik-baik dan sesuai dengan kesepakatan bersama.
Meskipun begitu, informasi terbaru tentang pemecatan Mourinho beredar. Dikabarkan bahwa pelatih dengan julukan The Special One itu, dipecat dengan cara yang kasar. Hal ini kemudian menuai reaksi keras dari pelatih legendaris Italia, Fabio Capello.
“Mereka tidak respek karena kita sudah melihat bagaimana pemecatan Maldini lewat panggilan telepon, dan sekarang hal yang sama terjadi terhadap Mourinho yang saat itu berada di Trigoria dan tiba-tiba diberi tahu bahwa dia tidak lagi melatih tim,” ujarnya.
“Tidak ada sensitivitas di sana, hanya bisnis. Mereka memang pemilik dan mereka berhak membuat keputusan, tapi saya percaya ada yang lebih penting dari itu,” lanjut Capello mengkritik keputusan The Friedkin Group, pemilik AS Roma dari Amerika Serikat.
Tidak hanya Capello, Lina Souloukou selaku CEO AS Roma juga dibuat kaget dengan pemecatan Mourinho. Ia bahkan tidak diajak berbicara terlebih dahulu, dan keluarga Friedkins secara sepihak mengambil keputusan pemecatan tersebut. Sang CEO merasa terhina akan hal tersebut, bahkan tidak menutup kemungkinan ia juga akan ikut hengkang dari AS Roma.
Pesan Mendalam Jose Mourinho
Kepergian Jose Mourinho dari AS Roma telah membuat banyak fans kecewa. Beberapa di antaranya melakukan demonstrasi kepada keluarga Friedkin. Sementara itu, keluarga Friedkin tengah menyambut kedatangan pelatih baru AS Roma, yaitu Daniele de Rossi.
Mourinho sendiri telah mendapatkan tempat spesial di hati para fans. Meskipun The Special One memang santer dikabarkan akan hengkang dari AS Roma, namun tidak banyak yang menduga bahwa ia akan diberhentikan lebih awal.
Kepada para fans, Jose Mourinho membagikan pesan singkat bernada emosional. Pesan tersebut menjadi tanda perpisahan untuk para penggemar AS Roma. “Keringat, darah, air mata, suka, duka, cinta, saudara, sejarah, hati keabadian,” begitu bunyi pesan yang diunggah melalui akun Instagram pribadinya tersebut.
Baca juga: Nottingham Forest Didakwa Melanggar Aturan Finansial Premier League, Kali Kedua bagi Everton!
Selama di AS Roma, Mourinho telah mempersembahkan trofi Liga Konferensi Eropa 2021/22. Selain itu, Jose Mourinho juga sempat membawa AS Roma ke final Liga Eropa 2022/23, meskipun pada saat itu I Giallorossi kalah dari Sevilla melalui adu penalti.