Kabar kurang mengenakkan datang dari ajang AFF U-19 2022. Pasalnya, Timnas Indonesia gagal ke Semifinal AFF U-19, walaupun tampil cukup impresif di babak grup. Dari 5 pertandingan yang telah dilakoni skuad Garuda Muda, mereka berhasil mengemas 3 kemenangan dan 2 hasil imbang. Bahkan, skuad Garuda Muda mampu mengemas 17 gol dan hanya kebobolan 2 gol saja.
Baca Juga : Jadwal AFF U-19 Babak Semifinal dan Final, Apakah Indonesia Bisa Lolos?
Bahkan di pertandingan pamungkas grup A, Indonesia mampu membantai lawannya yaitu Myanmar dengan skor 5-1. Hal ini membuat para suporter Indonesia bersorak sorai karena kemungkinan Indonesia lolos semakin besar. Akan tetapi, hasil imbang 1-1 pada pertandingan Thailand Vs Vietnam mengubur mimpi Indonesia ke semifinal.
Jalannya Pertandingan di Partai Pamungkas Grup A
Partai pamungkas Grup A ini akan menentukan siapakah yang akan mewakili Grup A untuk maju ke babak semifinal. Lantas, bagaimakah jalannya pertandingan partai pamungkas grup A tersebut? Berikut ini highlight pertandingan yang berlangsung kemarin (10/09/2022).
Hasil Laga Myanmar Vs Indonesia
Pertandingan yang berlangsung di Stadion Patriot ini, Indonesia tampil mendominasi dari menit awal pertandingan dimulai. Akan tetapi, semua usaha Indonesia tidak membuahkan hasil. Justru skuad Garuda Muda harus terkejut karena kebobolan pada menit ke-8 melalui sundulan La Min Htwe.
Karena mengincar kemenangan, skuad Garuda Muda langsung memberikan tekanan pada pertahanan Myanmar untuk menyamakan kedudukan. Usaha yang dilakukan skuad Garuda Muda akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-18. Muhammad Ferrari berhasil membalas ketertinggalan Indonesia melalui sundulan cantiknya.
Pada menit ke-26, Indonesia kembali mencetak gol sehingga mampu membalikkan keadaan. Gol kedua ini diciptakan oleh Arkhan Fikri yang melakukan tendangan dari luar kotak penalti. Tendangan tersebut sebenarnya berhasil ditepis kiper Myanmar, namun bola tetap bergulir masuk ke dalam gawang.
Pada menit ke-32, skuad Garuda Muda kembali memperlebar jarak. Gol ketiga ini, tercipta melalui skema tendangan bebas yang dapat disundul oleh Muhammad Ferrari.
Skor 3-1 tidak bertahan lama, karena dua menit berselang Indonesia kembali memperlebar jarak. Gol keempat ini dicetak oleh Rabbani Tasnim setelah memanfaatkan umpan terobosan lalu melepaskan tembakan dari sudut sempit gawang.
Setelah babak kedua dimulai, Indonesia belum bisa menambah jumlah gol. Hingga akhirnya, Ronaldo Kwateh berhasil merobek gawang Myanmar pada menit ke-72. Gol Ronaldo Kwateh ini menjadi gol terakhir yang tercipta sehingga Indonesia berhasil mengalahkan Myanmar dengan skor 5-1.
Hasil Laga Timnas Thailand Vs Vietnam
Di tempat lain, sedang berlangsung pertandingan pamungkas Grup A antara Thailand Vs Vietnam. Pada awalnya, pertandingan berjalan sengit, kedua tim saling jual beli serangan namun belum ada yang berhasil menjebol gawang musuh. Kondisi ini terjadi hingga peluit tanda babak pertama usia.
Memasuki babak kedua, keduanya juga masih saling jual beli serangan. Namun pada menit ke-72, Thailand mampu memimpin pertandingan berkat gol yang disumbangkan oleh Kroe Khan Abram. Namun keunggulan Thailand ini tidak bertahan lama. Pasalnya empat menit berselang, Vietnam berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Nguyen Van Truong.
Karena skor menjadi imbang yaitu 1-1, alur pertandingan sontak berubah. Dari yang awalnya saling serang menjadi saling oper. Tidak ada terlihat kemauan dari dua tim untuk saling menyerang. Keduanya hanya berusaha membuang-buang waktu hingga pertandingan usai. Permainan yang sangat membosankan ini berlangsung hingga peluit panjang berbunyi.
Alasan Indonesia Gagal ke Semifinal AFF U-19
Tim yang akan mewakili grup A ke semifinal AFF U–19 yaitu Thailand dan Vietnam yang sama-sama meraih 11 poin sama seperti Indonesia. Lantas, mengapa Indonesia gagal ke semifinal AFF U-19?
Indonesia gagal ke semifinal AFF U-19 karena peraturan yang ditetapkan oleh AFF yaitu Head to Head. Apabila umumnya, klasemen ditentukan dari produktifitas gol apabila terdapat tim dengan poin yang sama, namun di AFF U-19 ini yang dilihat yaitu Head to Headnya.
Jika urutan klasemen dilihat dari jumlah gol, maka Indonesia lah yang menjadi juara grup. Pasalnya, Thailand, Vietnam dan Indonesia mengemas poin yang sama yaitu 11. Namun Indonesia memiliki jumlah gol yang paling banyak yaitu 17 gol.
Jika, urutan klasemen dilihat dari Head to Head, maka Indonesia berada di posisi ketiga. Berdasarkan Head to Head, ketiga tim ini yaitu Thailand, Vietnam dan Indonesia sama-sama meraih hasil imbang. Namun, karena sistemnya Head to Head, maka yang dilihat produktivitas golnya yaitu ketika ketiga tim ini saling berhadapan.
Jadi, meski Indonesia berhasil mengemas 17 gol, maka gol tersebut tidak dianggap. Gol yang dianggap yaitu gol yang dicetak ke gawang Thailand dan Vietnam. Disebabkan Indonesia hanya mampu bermain imbang 0-0 saat berjumpa Thailand dan Vietnam, maka produktivitas gol Indonesia adalah 0.
Baca Juga : Prediksi Piala AFF U-19 2022: Timnas Indonesia vs Filipina
Di sisi lain, Thailand dan Vietnam memiliki masing-masing 1 gol. Hal ini disebabkan karena pada pertandingan terakhir, keduanya bermain imbang 1-1. Hal inilah yang membuat banyak pihak merasa Thailand dan Vietnam terlibat match fixing atau pengaturan skor untuk menjatuhkan Indonesia. Terlebih lagi, setelah keduanya berhasil mencetak gol, tidak ada lagi terlihat kemauan untuk bermain.
