Arsenal mengeluh ke badan wasit Inggris, Professional Game Match Officials Limited (PGMOL). Dalam hal ini, The Gunners merasa Bukayo Saka, kurang dilindungi selama pertandingan. Saka sendiri, memang menjadi pemain nomor tiga yang paling sering dilanggar selama Premier League. Di musim ini, Saka telah dilanggar sebanyak 87 kali.

Baca Juga : Hasil Fulham vs Arsenal: Sempat Unggul, The Gunners Tumbang 2-1

Protes Arsenal kepada pihak PGMOL kemudian menjadi sorotan. Tidak sedikit pihak menyindir Arsenal atas tindakan protes terkait Bukayo Saka tersebut, karena dianggap berlebihan, konyol, dan dinilai sebagai tindakan yang tidak perlu untuk dilakukan. 

Bukayo Saka Sering Dilanggar

Bukayo Saka menjadi pemain Arsenal yang kerap menjadi sasaran pemain lawan. Pasalnya, Saka termasuk salah satu pemain yang memiliki performa yang bagus, terutama ketika menembus pertahanan lawan dan saat menyisir sisi lapangan. 

Arsenal yang tidak senang dengan tindakan pelanggaran yang sering diterima Bukayo Saka, kemudian melayangkan protes ke PGMOL. Bukan tanpa alasan, jika melihat statistik, Saka menjadi salah satu pemain yang paling sering dilanggar di Premier League 2023/24. 

Winger Arsenal tersebut telah dilanggar sebanyak 87 kali dan berada di posisi ketiga. Di posisi kedua pemain yang paling sering dilanggar pada Premier League ada Bruno Guimaraes dari Newcastle United (92 kali) serta di posisi pertama ada Jordan Ayer dari Crystal Palace (117 kali). 

Menurut Arsenal, para wasit seharusnya bisa langsung menghukum pihak lawan yang melakukan pelanggaran keras pertama kali, dengan kartu kuning. Dengan ancaman kartu ini, maka pemain akan lebih berhati-hati. Adapun jika melihat selama ini, wasit harus menunggu insiden kedua sebelum akhirnya mengeluarkan kartu kuning. 

Arsenal Mendapat Kritikan

Laporan yang dibuat Arsenal menyikapi tindakan pelanggaran keras yang sering diterima Bukayo Saka, ternyata banyak dikritik oleh berbagai pihak. Dalam hal ini, Arsenal dianggap berlebihan dengan melapor ke PGMOL. Salah satu pihak yang mengkritisi keputusan Arsenal adalah Chris Sutton.

“Saya pikir Bukayo Saka akan sedikit malu dengan situasi ini. Itu sebuah pujian, bukan, bahwa para pemain ingin mendekati dan berusaha menjatuhkan Anda? Saya tidak habis pikir sama Arsenal. Saya tidak tahu apa yang mereka pikirkan dan apa tujuan mereka melapor. Konyol.” ujar Sutton.

Baca Juga : Cedera Hamstring Marselino Semakin Parah! Kemungkinan Absen di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Para fans sepak bola turut mengomentari tindakan Arsenal. Sejumlah fans, terutama dari klub rival, menyindir keputusan Arsenal yang sampai harus melapor PGMOL. Pasalnya, New Castle dan Crystal Palace yang pemainnya secara statistik lebih sering dilanggar, hanya diam saja dan tidak melayangkan protes seperti yang dilakukan Arsenal. 

Share.

Leave A Reply