Rumor transfer Jude Bellingham saat ini tengah mencuat kembali. Sebelumnya, gadang-gadang akan membawa Jude Bellingham ke Anfield. Namun sayangnya, saat ini Liverpool dikabarkan sudah angkat bendera putih. Dengan kata lain, Liverpool tidak akan mendatangkan Jude Bellingham karena bandrol harganya yang sangat tinggi. 

Baca Juga: Man United Gagal Menang Karena 2 Gol Bunuh Diri Pemain Sendiri

Transfer Jude Bellingham memang sudah heboh sedang musim lalu. Ditambah lagi, penampilan apik Jude Bellingham bersama The Three Lions di Piala Dunia membuat namanya semakin mencuat. Jude Bellingham pun menjadi komoditi yang paling diincar di bursa transfer. Namun, hingga saat ini belum ada informasi yang pasti ke manakah Jude Bellingham akan berlabuh.  

Liverpool Menyerah Tentang Transfer Jude Bellingham

Transfer Jude Bellingham
Liverpool Menyerah Tentang Transfer Jude Bellingham

Asalan utama Liverpool menyerang mengenai transfer Jude Bellingham yaitu karena harga sang pemain yang terlalu mahal. Saat ini, Jude Bellingham memiliki market value mencapai 120 juta euro atau setara dengan Rp1,95 triliun. Bahkan, Borussia Dortmund dikabarkan mematok harga yang lebih tinggi lagi sekitar 150 juta euro atau setara dengan Rp2,7 triliun. 

Market value yang dimiliki  Jude Bellingham ini naik 5 kali lipat sejak di datangkan oleh Borussia Dortmund dari Birmingham. Di tahun 2020, Borussia Dortmund memboyong Jude Bellingham dengan harga 25 juta euro atau setara dengan Rp460 miliar. Jude Bellingham diikat kontrak hingga Juni 2025. Dengan usia yang masih 19 tahun, tentu Borussia Dortmund tidak ingin kehilangan pemainnya begitu saja. 

Jurgen Klopp selaku pelatih Liverpool saat ini mengaku tidak marah meski gagal di transfer Jude Bellingham. Jurgen Klopp mengatakan bahwa dirinya tidak marah kepada pemilik karena gagal mendatangkan Jude Bellingham. Pelatih berusia 55 tahun tersebut mengatakan bahwa dirinya bekerja bukan untuk marah tentang hal-hal yang akan terbahasil ataukah tidak. 

Selain itu, Jurgen Klopp juga mengatakan tidak ada gunanya marah. Pasalnya, jia dirinya marah tidak akan membuat Liverpool tiba-tiba memiliki uang untuk membeli Jude Bellingham. Jurgen Klopp juga memaklumi kebijakan manajemen yang mundur dari transfer Jude Bellingham karena setiap klub memiliki caranya sendiri yang harus dipatuhi. 

Opsi Lain Liverpool

Transfer Jude Bellingham
Opsi Lain Liverpool

Liverpool yang awalnya ngotot ingin mendatangkan Jude Bellingham karena membutuhkan sosok pemain gelandang. Namun, mundurnya Liverpool dari perburuan Jude Bellingham membuatnya harus memiliki opsi lain. Di bawah ini, ada dua nama yang sedang dikabarkan akan menjadi target Liverpool selanjutnya.  

  • Joao Palhinha

Pemain yang bisa menjadi alternatif yaitu Joao Palhinha. Saat ini Joao Palhinha berseragam Fulham dan baru saja merumput di Liga Inggris pada awal musim 22/23. Pemain berusia 27 tahun ini memiliki kemampuan membaca permainan yang cukup baik dan juga ahli dalam berduel sehingga cocok untuk lini tengah. 

Berdasarkan data dari transfermarkt Joao Palhinha memiliki market value 35 juta euro atau setara dengan Rp645 miliar. Namun sepertinya, usaha Liverpool mendapatkan Joao Palhinha tidak akan mudah. Pasalnya, Man United juga dikabarkan tengah tertarik mendatangkan Joao Palhinha. 

  • Alexis Mac Allister

Selain Joao Palhinha, Alexis Mac Allister juga dikabarkan sedang menjadi buruan Liverpool selanjutnya. Pemain yang merumput bersama Brighton Hove Albion ini menjadi pusat perhatian usai membantu Argentina meraih trofi Piala Dunia 2022. Penampilannya bersama Lionel Messi cs dinilai sangat baik sehingga menjadi salah satu komoditi panas di bursa transfer. 

Baca Juga: Mengejutkan! Sadio Mane Tinju Leroy Sane Hingga berdarah

Alexis Mac Allister saat ini memiliki market value 42 juta euro atau setara dengan Rp773 miliar. Dikabarkan juga, Alexis Mac Allister akan menyudahi karirnya bersama Brighton di akhir musim ini. Sayangnya, peminat Alexis Mac Allister juga cukup banyak. Jadi,Liverpool juga harus bersaing untuk mendapatkan pemain Argentina tersebut. 

Share.

Leave A Reply