Keputusan Manchester United untuk mendatangkan Antony dari Ajax Amsterdam banyak diragukan berbagai pihak. Salah satunya adalah Bert van Marwijk yang merupakan mantan pelatih Timnas Belanda. Ia merasa bahwa sang pemain akan kesulitan dengan permainan fisik ala Liga Premier Inggris. Akan tetapi, pada akhirnya Antony resmi gabung MU dengan kontrak 5 tahun. Man Utd membutuhkan dana yang tidak sedikit untuk mendatangkan Antony . Dimana Man Utd mendatangkan Antony dengan dana sampai 100 juta euro. Harga tersebut tentu sangat mahal untuk sekelas pemain Eredivisie.
Baca Juga : Akhirnya Edinson Cavani ke Valencia Setelah Sempat Berstatus Tanpa Klub
Keputusan Antony resmi gabung MU tentu tak lepas dari campur tangan serta kepercayaan Erik ten Hag. Antony dan ten Hag pernah bekerja sama di klub tersebut sebelumnya. Sama seperti ketika Man Utd memboyong Lisandro Martinez, peran ten Hag sangat berpengaruh di dalamnya. Keputusan Man Utd untuk mendatangkan Martinez kala itu juga banyak diragukan. Sebab tinggi badan Martinez yang tak ideal untuk seorang bek tengah atau center back. Meski begitu, Martinez membuktikan kelasnya dengan menjadi Man of the Match pada 2 pertandingan terakhir Man Utd.
Antony Ngebet Pindah ke Old Trafford
Sudah ngebet ingin pindah, akhirnya Antony resmi gabung MU. Namun, kritikan muncul dari sang pelatih Ajax Amsterdam yakni Alfred Schreuder. Ia menilai bahwa Antony bersikap tak profesional saat memaksa pindah ke Man Utd. Seperti yang diketahui saga transfer Antony sudah berlangsung selama lebih dari 2 pekan. Man Utd sendiri sudah menjadikan sang pemain target utama di bursa musim panas ini.
Namun, Ajax diketahui selalu menolak tawaran Man Utd sebab masih membutuhkan jasa sang pemain. Bukan hanya itu, tawaran yang diajukan Man Utd pun dianggap terlalu kecil, mengingat kontribusi Antony saat bermain di Ajax. Pemain berusia 22 tahun tersebut pun ternyata sudah ngebet hijrah ke Old Trafford. Mengetahui Ajax selalu menolak tawaran Man Utd, Antony langsung pasang aksi dengan mogok bermain dan latihan. Diketahui Antony sudah absen pada 2 laga terakhir Ajax yakni kala berhadapan dengan Sparta Rotterdam dan FC Utrecht.
Tindakan tersebut membuat kesal Schreuder sebagai pelatih, ia menilai bahwa sang pemain tak profesional. Antony seharusnya tak bersikap seperti itu dan tetap menjalani aktivitas normal bersama Ajax, sampai kesepakatan terkait transfer benar tercapai. Walau Antony akan meninggalkan Ajaz, namun Schreuder meminta klub untuk memberi denda atas sikap tidak profesional yang ditunjukkan. Ia juga berkata bahwa seorang pemain harus melakukan apa yang menjadi tugasnya.
Mampukah Beradaptasi di Liga Inggris?
Performa Antony selama bermain untuk Ajax memang harus diberi apresiasi. Namun, dengan postur tubuh yang ia miliki, Van Marwijk khawatir bahwa Antony akan sulit bersaing di Liga Premier Inggris. Sebab di Liga Premier Inggris permainan fisik sangat dominan. Van Marwijk mengatakan bahwa Antony memang terlihat sangat spektakuler dengan aksinya. Namun, apakah ia dapat mengatasi ketahanan fisik di Liga Inggris. Ia menambahkan bahwa Ajax melakukan pekerjaan yang hebat dengan sukses mendapatkan 100 juta euro dari raksasa MU.
Mungkin instinct gol Antony tidaklah tajam, akan tetapi ia memiliki kemampuan mencetak assist yang baik. Antony adalah pemain yang dapat memberi perbedaan sebab ia memiliki kemampuan menciptakan peluang. Antony adalah pemain yang selalu pandai dalam memberi assist untuk rekan timnya.
Baca Juga : 7 Transfer Paling Kontroversial Dalam Sejarah Sepak Bola Dunia
Setelah Antony resmi gabung MU, Setan Merah tak berhenti berburu pemain anyar di bursa musim panas yang sebentar lagi akan berakhir. The Red Devils diketahui tertarik untuk mendatangkan Cody Gakpo. Cody Gakpo yang memiliki fisik kuat dan determinasi tinggi disebut dapat memperkuat skuad MU untuk bersaing di Liga Premier Inggris musim 2022/23.
