Pertandingan AC Milan vs Lazio di San Siro berhasil dimenangkan oleh I Rossoneri dengan skor cukup meyakinkan 2-0. Tampil di hadapan pendukung sendiri, AC Milan mampu mengamankan 3 poin berkat gol dari Ismael Bennacer dan Theo Hernandez. Berkat kemenangan ini, AC Milan sempat merangsek ke peringkat 4 klasemen sementara.
Baca Juga: Puasa 33 Tahun Berakhir, Napoli Scudetto Usai Tahan Imbang 1-1 Udinese
Sayangnya, AC Milan kembali turun ke peringkat 6 karena Inter Milan berhasil meraih kemenangan di pertandingan lainnya. Meskipun begitu, jarak keduanya hanya terpaut 2 poin saja. Di sisi lain, kekalahan ini membuat posisi Lazio semakin terancam. Ada 3 tim yang siap menggantikan posisi Lazio di peringkat ke-2 jika menelan 1 kali kekalahan lagi.
Jalannya Pertandingan AC Milan vs Lazio
Penasaran bagaimana jalannya pertandingan AC Milan vs Lazio tersebut? Untuk menjawab rasa penasaran Anda, di bawah ini sudah disiapkan ulasan singkat mengenai jalannya pertandingan AC Milan vs Lazio.
Babak Pertama
AC Milan tampil mengancam di menit ke-8 melalui Rafael Leao. bermula saat build up yang dilakukan Lazio berhasil dipatahkan, sehingga bola langsung dialirkan ke Rafael Leao di sisi kiri. Rafael Leao lalu bergerak hingga masuk ke dalam kotak penalti Lazio. Sayangnya, kontrol bola kurang baik dari Rafael Leao membuat bola lebih dekat ke penjaga gawang.
AC Milan kembali mengancam di menit ke-17, kali ini melalui Olivier Giroud. Bermula saat AC Milan membangun serangan dari sisi kiri lapangan. Rade Krunić kemudian melepaskan umpan silang ke dalam kotak penalti yang disambut tembakan voli oleh Olivier Giroud. Sayangnya, tembakan voli Olivier Giroud malah melambung di atas mistar gawang.
Masih di menit ke-17, AC Milan berhasil membuka keunggulan karena kesalahan pemain bertahan Lazio. Bermula saat Nicolò Casale menyodorkan bole ke Marcos Antônio di depan kotak pênalti. Marcos Antônio tidak menyadari ada Ismael Bennacer di belakang. Ismael Bennacer berhasil memotong bola lalu dikuasai oleh Olivier Giroud. Bola kembali ke Ismael Bennacer dan dikonversi menjadi sebuah gol.
AC Milan berhasil menggandakan kedudukan di menit ke-29 melalui aksi individu Theo Hernandez. Bermula saat Theo Hernandez mendapatkan bola dari sang kiper di daerah pertahanan AC Milan. Theo Hernandez kemudian menggiring bola sendirian hingga depan kotak penalti Lazio. Dihadang oleh 5 pemain Lazio, Theo Hernandez kemudian melepaskan tembakan dari luar kotak penalti yang berbuah gol.
Babak Kedua
AC Milan kembali mendapatkan sebuah peluang yang cukup berbahaya di menit ke-65. Bermula dari sebuah tembakan pojok yang dilepaskan oleh Sandro Tonali. Pierre Kalulu yang berada di dalam kotak penalti mampu menanduk umpan sepak pojok tersebut dengan sangat baik. Sayangnya, tandukan Pierre Kalulu masih sedikit melambung di atas mistar gawang.
Lazio sempat mendapatkan sebuah peluang yang sangat berbahaya di menit ke-86. Bermula saat Luis Alberto mengontrol bola di sisi kiri lapangan lalu melepaskan umpan terobosan langsung ke dalam kotak penalti. Luca Pellegrini kemudian berlari ke dalam kotak penalti untuk mengamankan bola. Tanpa kontrol. Luca Pellegrini langsung menyambutnya dengan sepakan, namun berhasil diblokir oleh pemain bertahan AC Milan. Lazio pun hanya mendapatkan tembakan pojok.
Lazio kembali mendapatkan peluang di detik-detik akhir pertandingan akan usai. Bermula dari Luis Alberto memberikan umpan terobosan ke dalam kotak penalti. Pedro berlari dengan kencang dan langsung melanjutkan umpan terobosan tersebut ke arah Toma Bašić. Toma Bašić mencoba langsung menyonteknya ke arah gawang. Sayangnya, bola malah mengarah ke pemain AC Milan sehingga berhasil disapu meninggalkan kotak penalti.
Baca Juga: Chelsea Menang Juga Usai Terima 6 Kekalahan Beruntun
Wasit akhirnya meniup peluit panjang tanda pertandingan AC Milan vs Lazio telah usai. Tidak ada gol balasan dari tim tamu sehingga pertandingan AC Milan vs Lazio ini berakhir dengan skor 2-0. Dengan kemenangan ini, AC Milan berhasil menempel ketat Inter Milan di peringkat ke-5 dengan koleksi 61 poin. Di sisi lain, posisi Lazio di peringkat ke-2 benar-benar terancam jika terus menelan kekalahan
