Adanya kasus paspor palsu salah satu pemain, membuat Ekuador terancam dicoret dari Piala Dunia 2022. Ekuador kemungkinan besar akan dihukum oleh FIFA terkait kasus pemain yang memiliki paspor palsu. Jika Ekuador terbukti bersalah dalam kasus pemalsuan paspor ini, maka timnas ini sudah bisa dipastikan tidak akan bermain di Piala Dunia 2022 yang akan diselenggarakan di Qatar. Setelah Ekuador berhasil finish di posisi ke-4 babak kualifikasi, maka kasus ini menjadi sangat disayangkan. Diketahui bahwa keputusan akan dibuat terkait kasus tersebut pada Jumat, 10 Juni waktu setempat. Italia dan Chile menjadi dua negara yang memiliki peluang besar untuk menggantikan Ekuador, jika nantinya timnas tersebut terbukti bersalah.

Baca Juga : Kabar Transfer Darwin Nunez, Liverpool atau Manchester United?

Penyebab Ekuador Terancam Dicoret dari Piala Dunia 2022

Ekuador Terancam Dicoret dari Piala Dunia 2022

Bukan tanpa alasan yang jelas, Ekuador terancam dicoret dari Piala Dunia 2022 sebab adanya dugaan pemalsuan akta kelahiran dan juga paspor salah satu pemainnya yakni Byron Castillo. Pemalsuan dokumen penting tersebut dilakukan guna Castillo terlihat seperti lahir di Ekuador. Dimana sebenarnya Castillo lahir di Kolombia, yang mana tidak mempunyai hak atas kewarganegaraan Ekuador. FIFA pun diminta untuk segera menyelidiki dengan adanya bukti, selain itu FIFA juga diminta untuk memberi sanksi berat pada timnas Ekuador.

Baca Juga : Persija Rekrut Bek Timnas Republik Ceko, Odrej Kudela

Italia dan Chile disebut menjadi negara yang akan menggantikan Ekuador. Penyebabnya adalah posisi Italia yang merupakan peringkat tertinggi di FIFA. FIFA bukan hanya memberi hukuman mencoret Ekuador, namun juga mungkin akan memberi sanksi lain yakni kekalahan bagi Ekuador. Hal ini tentu akan membuat peluang Chile untuk bermain di Piala Dunia 2022 semakin besar. Chile yang berasal dari konfederasi CONMEBOL dan finish di bawah Ekuador, juga menyebabkan peluang mereka lebih besar.

Share.

Leave A Reply