Rumor Piala Dunia U20 batal saat ini semakin sering terdengar. Hal ini menyusul drawing yang seharusnya dilakukan pada 31 Maret di Bali dibatalkan oleh FIFA. Disebutkan, FIFA meminta jaminan keselamatan untuk 24 negara peserta karena maraknya penolakan kedatangan timnas Israel sebagai salah satu peserta.
Baca Juga: Nasib Piala Dunia U20 Diujung Tanduk, Ini Sanksi FIFA yang Bisa Diterima Indonesia
Di beberapa daerah, terjadi penolakan datangnya timnas Israel di Piala Dunia U20. Bahkan, Gubernur Bali yang seharusnya menjadi tuan rumah drawing dengan tegas menolak kedatangan timnas Israel. Hal inilah yang membuat situasi dalam negeri memanas sehingga terdengar oleh FIFA.
Rumor Piala Dunia U20 Batal
Rumor Piala Dunia U20 batal semakin tidak menentu. Sosok Yesayas Oktavianus sempat membuat rumor Piala Dunia U20 semakin memanas. Sosok yang pernah menjadi anggota Komite Normalisasi PSSI tahun 2011 dan calon Ketua Umum PSSI 2023/27 ini mengatakan bahwa FIFA sudah membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah.
Dikutip dari Kanal Youtube RAY Soccer TV, Yesayas Oktavianus mengatakan bahwa FIFA sudah menyurati Pemerintah Indonesia dan menegaskan Piala Dunia U20 di Indonesia dibatalkan. Yesayas Oktavianus melanjutkan dengan mengatakan bahwa FIFA sudah menunjuk Peru sebagai tuan rumah pengganti.
Dari sumber lain, Federasi Sepakbola Argentina juga menawarkan diri siap menggantikan indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20. Seperti yang diketahui, Argentina tidak lolos ke Piala Dunia U20. Jika Argentina ditunjuk sebagai tuan rumah pengganti, otomatis Argentina akan menggantikan slot Indonesia.
Rumor ini semakin tidak menentu usai official song yang disiapkan untuk Piala Dunia U20 telah dihapus. Di website resmi FIFA, artikel yang memuat official song ini sudah tidak dapat ditemukan lagi. Di beberapa media sosial, video yang membuat official song juga sudah terhapus.
PSSI Sedang Berusaha
Ditengah rumor Piala Dunia U20 batal ini, belum ada pernyataan resmi baik dari FIFA ataupun PSSI. Namun, inpeksi lapangan yang sudah dijadwalkan oleh FIFA tetap berlangsung. Di beberapa stadion yang sudah ditunjuk sebagai venue, sedang dilakukan inspeksi untuk melihat kesiapannya.
Pada Selasa (28/3/2022), Presiden Joko Widodo melakukan press conference terkait Piala Dunia U20. Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa dirinya menjamin keikutsertaan Israel tidak mengubah posisi politik luar negeri Indonesia terhadapan palesini. Sebutkan juga, Indonesia selalu memberikan dukungan kepada Palestina.
Presiden Joko Widodo secara tegas menyatakan bahwa dirinya setuju dengan perkataan Duta Besar Palestina. Sebelumnya, Duta Besar Palestina mengatakan bahwa Indonesia tidak masalah menerima Israel karena posisi Indonesia hanya sebagai pemberi fasilitas saja.
Presiden Joko Widodo juga mengatakan bahwa FIFA memiliki aturan yang harus ditaati oleh anggotanya. Oleh karena itu, Presiden Joko Widodo menegaskan untuk tidak mencampuradukkan urusan politik dengan urusan Olahraga. Hal ini serupa dengan apa yang disebutkan oleh Duta Besar Palestina sebelumnya.
Baca Juga: Resmi! FIFA Nyatakan Drawing Piala Dunia U20 Batal
Presiden Joko Widodo juga sudah memutus ketua umum PSSI untuk bertemu dengan FIFA. Erick Thohir memang dikabarkan terbang langsung ke markas FIFA di Swiss untuk melakukan pembicaraan mengenai Piala Dunia U20 ini.
