Real Madrid sempat tertinggal lebih dulu saat melawan Espanyol di Santiago Bernabeu. Namun Real Madrid comeback dan menutup pertandingan pertandingan dengan skor 3-1. Vinicius Junior menciptakan gol penyeimbang kedudukan lalu Eder Militao yang menciptakan gol kedua sehingga Real Madrid comeback. Lalu Marco Asensio menutup pertandingan dengan golnya di menit ke-90+3.
Baca Juga: Hasil Sporting Lisbon vs Arsenal: Sengit! Pertandingan Berakhir Imbang 2-2
Berkat Real Madrid comeback ini, Los Blancos berhasil mengamankan 3 poin. Saat ini, Real Madrid telah mengoleksi 56 poin terpaut 6 poin dari Barcelona. Namun, Barcelona belum melakoni pertandingan di pekan 25 sehingga jarak poin keduanya masih bisa berubah. Di sisi lain, ini merupakan kekalahan beruntun Espanyol. Posisi Espanyol saat ini sangat terancam karena hanya terpaut 1 poin saja dari zona degradasi.
Jalannya Pertandingan Saat Real Madrid Comeback
Dalam pertandingan ini, Real Madrid benar-benar membombardir Espanyol. Tercatat, Espanyol hanya memiliki 29% penguasaan bola dan 10 tembakan. Di sisi lain, Real Madrid memiliki 71% penguasaan bola dan berhasil melepaskan 22 kali tembakan.
Penasaran bagaimana jalannya pertandingan saat Real Madrid comeback lawan Espanyol? Jangan khawatir, di bawah ini akan disajikan ulasan singkat mengenai jalannya pertandingan saat Real Madrid comeback.
Babak Pertama
Pertandingan baru berjalan 8 menit, publik Bernabeu dibuat terdiam dengan gol Jose Luis Sanmartin Mato. Bermula dari sebuah umpan panjang, Ruben Sanchez berhasil menguasai bola di sisi kanan lapangan lalu menggiring bola dan melepaskan umpan silang. Umpan dari Ruben Sanchez disambar dengan baik oleh Jose Luis Sanmartin Mato di dalam kotak penalti dan berbuah gol.
Espanyol nyaris menggandakan kedudukan di menit ke-15 yang bermula skema tembakan pojok. Tembakan pojok dari sisi kanan lapangan berhasil ditanduk oleh Vinicius Souza di tiang jauh. Sayangnya, tandukannya masih bisa diblokir Thibaut Courtois. Bola sempat terlepas dari pegangan Thibaut Courtois sehingga terjadi kemelut namun berhasil kembali diamankan.
Akhirnya Real Madrid berhasil menyamakan kedudukan melalui aksi individu Vinicius Junior. Vinicius Junior yang bergerak di sisi kiri lapangan menusuk ke dalam kotak penalti dengan melakukan gerakan cut inside. Vinicus Junior lalu melepaskan tembakan mendatar ke tiang jauh yang gagal diantisipasi oleh penjaa gawang Espanyol.
Gol Eder Militao di menit ke-39 membuat Real Madrid comeback 2-1. Tchouameni yang bergerak di sisi kiri kotak penalti melepaskan sebuah umpan atas ke depan gawang. Eder Militao yang sudah menunggu umpan tersebut langsung menandukny ke arah gawang. Bola pun masuk ke dalam gawang tanpa bisa dihalau oleh penjaga gawang.
Hingga waktu menunjukkan 45 menit, tidak ada lagi gol yang tercipta. Wasit utama juga meniup peluit tanda pertandingan babak pertama telah usai. Kedua kesebalan lalu masuk ke ruang ganti dengan kedudukan Real Madrid yang berbalik unggul 2-1.
Babak Kedua
Rodrygo nyaris saja ikut mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-75. Bermula saat Real Madrid mendapatkan tembakan bebas tepat di depan kotak penalti. Rodrygo maju sebagai eksekutor dan mengarahkan tembakannya langsung ke gawang. Namun sayangnya, tembakan Rodrygo malah membentur mistar gawang dan bola keluar begitu saja.
Di penghujung babak kedua, Marco Asensio turut mencatatkan namanya di papan skor. Gol bermula melalui aksi Nacho menggiring bola dari tengah lapangan hingga ke depan kotak penalti. Nacho lalu menyodorkan bola ke dalam kotak penalti dan didapatkan oleh Marco Asensio. Tidak mendapatkan pengawalan, Marco Asensio mengeksekusi umpan matang tersebut menjadi sebuah gol.
Baca Juga: Hasil Real Betis vs Real Madrid: Los Blancos Lagi-Lagi Imbang
Tidak lama kemudian, wasit meniup peluit panjang tanda pertandingan Real Madrid vs Espanyol telah berakhir. Skor 3-1 pun tetap bertahan sehingga Real Madrid berhasil mengamankan 3 poin kandang. Meski sempat tertinggal lebih dulu, Real Madrid mampu membalikkan keadaan. Di sisi lain, kekalaha ini membuat Espanyol semakin dekat dengan zona degradasi. Hanya terpaut 1 poin saja dengan tim yang berada di zona degradasi.
